Powered By Blogger

Senin, 16 Mei 2011

cara membuat proposal untuk porseni


KREASI SPENDEL Volume 1

        I.            TEMA 
SPENDEL SOLIDARITY
  •      II.            NAMA KEGIATAN
AKADEMIK SPENDEL
  •    III.            DASAR PEMIKIRAN
   Kecerdasan adalah suatu kemampuan umum dari seseorang dalam hal bagaimana dia memecahkan masalah hidupnya sehari-hari. Dan setiap anak mempunyai tingkat kecerdasan yang berbeda-beda, hal ini dipengaruhi oleh faktor-faktor tertentu. Dan kecerdasan itu sendiri tidak hanya menyangkut hal-hal belajar di sekolah yang lebih bersifat akademis dan intelektual.
Kecerdasan ialah istilah umum yang digunakan untuk menjelaskan sifat pikiran yang mencakup sejumlah kemampuan, seperti kemampuan menalar, merencanakan, memecahkan masalah, berpikir abstrak, memahami gagasan, menggunakan bahasa, dan belajar.
    Maka kami akan merencanakan  membuat  lomba cerdas cermat  sebagai perwujudan pemberian kesempatan kepada setiap kelas untuk menunjukkan kecerdasan dan kekompakan juga mempererat rasa persaudaraan  bagi para generasi muda SMPN 8 Makassar. Kegiatan ini bertemakan SPENDEL SOLIDARITY

  •      V.            DASAR KEGIATAN
        Kegiatan ini berdasarkan :
1.      Program kerja OSIS SMP Negeri 8 Makassar tahun 2010/2011
2.      Rapat pleno OSIS SMP Negeri 8 Makassar, tanggal……………….

  •   VI.            MAKSUD DAN TUJUAN
       Kegiatan ini dibuat dengan maksud membuka potensi-potensi kecerdasan yang tertimbun dalam diri setiap pelajar serta menyalurkan potensi-potensi tersebut dalam kegiatan yang positif
      Pada akhirnya, setiap peserta maupun pengunjung yang ikut hadir dalam kegiatan ini mengamalkan hak-hal berikut :

1.       mengembangkan aktifitas kreatif yang melibatkan imajinasi, intuisi, dan penemuan dengan mengembangkan pemikiran divergen, orisinil, rasa ingin tahu, membuat prediksi dan dugaan, serta mencoba-coba.
2.      mengembangkan kemampuan memecahkan masalah.
3.      mengembangkan kemampuan menyampaikan informasi atau mengkomunikasikan gagasan, antara lain melalui pembicaraan lisan, grafik, peta, diagram dalam menjelaskan gagasan.VII.            TARGET 
Diharapkan dalam kegiatan ini dapat menarik perhatiaan seluruh pelajar SMPN 8 Makassar dengan target kurang lebih 81 peserta.
  VIII.            WAKTU DAN TEMPAT
  • 1.      Waktu   :
  • 2.      Tempat : SMP Negeri 8 Makassar,
  • Jl. Batua Raya no.1 Makassar
  IX.            BENTUK KEGIATAN
          Kegiatan ini berbentuk : 
          1.      Lomba cerdas cermat
  •      X.            SUSUNAN PANITIA
 
SUSUNAN PANITIA PELAKSANA
AKADEMIK SPENDEL 2011

1.      Pelindung / penasehat :     Kepala SMP Negeri 8 Makassar
                                             Ketua komite SMP Negeri 8 Makassar


2.      Pengarah                        :     Para wakil kepala SMP Negeri 8 Makassar
3.      Pembina                         :    1.
                                              2.
                                              3.
                                              4.
                                           5.
                                           6.
                                           7.

4.      Penanggung jawab      : La Ode Muh Syawal
5.      Ketua pelaksana          : M. Asro A.P
6.      Sekertaris                      : Sarti Amaliyah
7.      Wakil sekertaris           : Tri Anugrah Putra
8.      Bendahara                   : Fettyana
9.      Wakil bendahara         : Meyce Juandini Lara





XII.     PENUTUP
                 Demikianlah proposal kegiatan ini kami buat sebagai bahan pertimbangan dalam pelaksanaan kegiatan kami. Semoga seluruh pihak terkait dapat berpartisipasi demi suksesnya kegiatan ini.

Menyetujui
Kepala Sekolah SMP Neg. 8 Makassar


Hikmah Manganni S,Pd M,Pd
NIP : 19660409 198903 1016

Mengetahui

        Pembina OSIS                                                                               Ketua OSIS /penanggung jawab
                                                                                                                                   
                                                                                   
        Drs. Ambo Angka                                                                               La Ode Muhammad Syawal
  NIP : 19631231 199702 1003                                                                                  NIS : 29015

Panitia Pelaksana

          Ketua Pelaksana                                                                                               Sekertaris


         Muhammad Asro A                                                                               Sarti Amelia Malewa
  NIS : 29016                                                                                                 NIS : 29280

Kemanakah kecambah bergerak?

I.        Kompetensi Dasar:            Mendeskripsikan sistem gerak pada tumbuhan
II.      Indikator:                           Mengedintifikasi macam-macam gerak pada tumbuhan
III.    Pengalaman Belajar:        Mengamati gerak fototropisme
IV.    Alat dan Bahan :               Kotak/dos 2 buah, kacang tanah, kapas, & gunting/cutter.
V.      Langkah Kerja:
1.      Rumusan Masalah
1.      Apakah cahaya berpengaruh terhadap pertumbuhan kacang tanah?
2.     Ke arah manakah kacang hijau akan tumbuh/bergerak
3.      Adakah pengaruh media tanam pada perkecambahan biji kacang hijau?
2.      Hipotesis
1.       Benih kacang hijau yang di tanam memiliki daya tumbuh yang berbeda karena pengaruh cahaya matahari. Berdasarkan kalimat tersebut di atas dapat di simpulkan bahwa : Ada pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan kacang hijau.
2.       Ke arah datangnya cahaya
3.       Berdasarkan hasil pengamatan, terjadinya perkecambahan pada biji kacang hijau dengan menggunakan media tanah gembur waktu yang dibutuhkan adalah 6 hari. Sedangkan kemungkinan jika menggunakan media kapas membutuhkan waktu 5 hari. Jadi kapas adalah media tanam yang lebih cepat.



Landasan Teori
Tumbuhan merupakan makhluk hidup yang berperan sebagai produsen di muka bumi ini. Dalam ekosistem terdapat dua macam komponen yang saling ketergantungan, yaitu komponen biotik dan komponen abiotik . komponen biotik terdiri dari tumbuhan, hewan, dan manusia. Sedangkan komponen abiotik antara lain : udara, gas, angina, cahaya, matahari, dan sebagainya. Antara komponen biotik dan abiotik saling mempengaruhi, misalnya, tumbuhan memerlukan cahaya matahari untuk melakukan fotosintesis. Hasil fotosintesis di butuhkan oleh makhluk hidup lainnya. sedangkan fototropisme berkaitan erat dengan zat tumbuh yang terdapat pada ujung tumbuhan yang disebut auksin. Pada sisi batang yang terkena cahaya, zat tumbuh lebih sedikit daripada sisi batang yang tidak terkena cahaya. Akibatnya, sisi batang yang terkena cahaya mengalami pertumbuhan lebih lambat daripada sisi batang yang tidak terkena cahaya sehingga batang membelok ke arah cahaya.  Oleh karena itu, kami mengadakan eksperimen untuk mengetahui apakah benar ada pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan kacang hijau.


4.      À Variabel bebas adalah Cahaya matahari, Menggunakan media tanam yang berbeda,dilakukan dengan cara biji kacang hijau di kapas dan daun.
À Variabel terikat adalah Kacang Hijau, Perbedaan kecepatan perkecambahan pada biji kacang hijau yang dukur setiap hari.
À Variabel kontrol adalah Berupa jenis biji kacang hijau,suhu ruangan,intensitas cahaya yang sama.
5.      Rendamlah kacang hijau secukupnya selama 1 malam
6.      Gunakan kacang yang tenggelam dan letakkan di kapas

A.   Percobaan fototropisme
1.      Lubangilah dos dengan kotak/dos dengan posisi yang berbeda : dos A lubang atas dan dos b lubang samping
2.      Simpanlah kecambah pada kedua dos tersebut dan letakkan pada tempat yang sama
3.      Biarkan kecambah tumbuh selama 5/6 hari jangan lupa untuk menyiram apabila kapasnya kering
4.      Bukalah dos pada hari ke 6 dan amatilah apa yang terjadi pada kecambah tersebut dan catatlah
5.      apakah ada perbedaan antara kacang yang di simpan di dos A dan dos B? jika ada, mengapa terjadi demikian
6.      gerak apa yang terjadi pada kecambah tersebut? Jelaskan
7.      berdasarkan percobaan diatas, jenis rangsangan apakah yang mempengaruhi gerak kecambah tersebut?
8.      Tuliskan kesimpulanmu.

Jawab:
4. ternyata pada dos A tumbuhannya lurus ke atas sedangkan pada dos B tumbuhannya membengkok ke arah lubang dos.
5. ya ada, karena ada pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan kacang hijau
6. Gerak fototropisme positif, karena arah geraknya menuju cahaya
7.   Cahaya
8.   Dari hasil penelitian maka dapat kami ambil kesimpulan yaitu :
J Cahaya matahari mempengaruhi pertumbuhan kacang hijau
J Hipotesis atau dugaan awal di terima karena sesuai dengan hasil eksperimen.
Berikut adalah hasil dari dos A yang lubangnya berada di Atas
 
berikut adalah hasil dari Dos B yang lubangnya berada di samping


Komposisi penduduk Indonesia

Devenisi komposisi penduduk.
v     Komposisi penduduk adalah pengelompokan penduduk berdasarkan kriteria-kriteria tertentu sesuai dengan tujuan pengelompokan tersebut. Contoh pengelompokan penduduk, antara lain adalah berdasarkan jenis kelamin, umur, agama, bahasa, mata pencaharian, pendidikan, tempat tinggal, jenis pekerjaan, dan lain-lain. Komposisi penduduk diperlukan dalam suatu negara karena dapat dijadikan dasar pengambilan kebijaksanaan dalam pelaksanaan pembangunan.
1.     Berdasarkan Ciri-Ciri Sosial 
A.    Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Semakin tinggi orang sekolah berarti terjadi penundaan pernikahan yang berarti pula penundaan kelahiran. Selain itu pendidikan mengakibatkan orang merencanakan jumlah anak secara rasional.
Status pendidikan penduduk dapat diukur dan tingkat partisipasi sekolah penduduk usai sekolah, serta angka putus sekolah.
Partisipasi sekolah erat kaitannya terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat.
Sedangkan angka putus sekolah dapat disebabkan karena masalah perekonomian masyarakat yang kurang mendukung disamping faktor lain seperti kurangnya sarana pendidikan, atau kurangnya kemauan untuk sekolah
B.     Berdasarkan Status Perkawinan
Perkawinan bukan merupakan komponen yang langsung mempengaruhi pertumbuhan penduduk akan tetapi mempunyai pengaruh yang cukup besar terhadap fertilitas, karena dengan adanya perkawinan dapat meningkatkan angka kelahiran. Sebaliknya perceraian adalah merupakan penghambat tingkat fertilitas karena dapat menurunkan angka kelahiran. Di Indonesia status perkawinan (kawin) masih jauh lebih tinggi dibandingkan dengan status perceraian
Dikelompokkan menjadi
a.     Kawin
b.     belum kawin
c.      cerai
d.     duda/janda

2.     Berdasarkan Ciri-Ciri Ekonomi
      Meliputi : lapangan pekerjaan,
: jenis pekerjaan,
: status pekerjaan.
      Penduduk yang perekonomiannya baik tidak memikirkan perencanaan jumlah anak karena merasa mampu mencukupi kebutuhannya. Jika suatu negara berlaku seperti itu maka penduduknya menjadi banyak.
3.     Berdasarkan Tempat Tinggal
     Dikelompokkan menjadi :
a.     Penduduk yang tinggal di pedesaan
b.     Penduduk yang tinggal di perkotaan
Dengan mengetahui jumlah penduduk yang tinggal di suatu daerah tertentu akan dapat ditentukan jumlah fasilitas dan sarana fisik lainnya.
4.     Berdasakan Umur dan Jenis Kelamin
      Dalam analisis, umur dapat dikelompokkan menurut umur tunggal (single age group) atau umur lima tahunan (five years age group) (Tabel). Pengelompokkan ini tergantung dari kebutuhan analisis. Jenis kelamin: laki dan perempuan.
      Pengelompokkan umur untuk analisis pendidikan
                  7-12 tahun               :           usia SD
                  13-15 tahun            :           usia SLTP,    
                  16-18 tahun            :           usia  SLTA, dan
                  19-24 dan 25+        :           usia perguruan tinggi


Perhatikan tabel berikut

    Dari tabel dan grafik di atas dapat disimpulkan bahwa kelompok umur 10-14 tahun mempunyai jumlah terbanyak, sedangkan jumlah paling sedikit yaitu kelompok umur 75+ ada kecenderungan bahwa kelompok umur makin tua maka makin sedikit jumlahnya. 
PIRAMIDA  PENDUDUK
Piramida penduduk ada 3 macam yaitu :

RASIO JENIS KELAMIN
v Rasio Jenis Kelamin merupakan perbandingan antara banyaknyanya penduduk laki-laki dengan perempuan pada suatu daerah dalam waktu tertentu.
ü Ada tiga pengelompokan penduduk berkenaan dengan kaitan antara struktur umur dan kemampuan berproduksi secara ekonomi,  yaitu:
ü Kelompok penduduk usia muda,
            yaitu mereka yang berumur di bawah 15 tahun (0-14 tahun),
ü Kelompok penduduk usia produktif, yaitu penduduk umur  15-64 tahun, dan
ü Kelompok penduduk usia lanjut (65 tahun ke atas).


ANGKA BEBAN KETERGANTUNGAN

      Angka beban ketergantungan merupakan perbandingan antara penduduk usia produktif dengan penduduk usia non produktif. Penduduk usia produktif adalah penduduk pada kelompok usia di mana ia dapat berpenghasilan untuk mencukupi kebutuhan hidupnya, yaitu antara usia 15-64 tahun. Penduduk kelompok usia non-produktif adalah kelompok usia di mana ia tidak dapat berpenghasilan guna mencukupi kebutuhan hidupnya, yaitu kelompok usia di bawah 15 tahun dan di atas 65 tahun. Kehidupan mereka akan ditanggung oleh mereka yang berada pada kelompok usia produktif.

ANGKA HARAPAN HIDUP
Angka harapan hidup (life expectancy) pada suatu wilayah adalah perkiraan sampai berapa lama penduduk wilayah tersebut dapat bertahan hidup. Angka harapan hidup yang digunakan biasanya adalah harapan hidup waktu lahir (life expectancy at birth) dan dinyatakan dengan tahun.


LIHAT TABEL BERIKUT

foto paparazzi

Foto Nak kelas Bilingual
SMP NEGRI 8 Makassar
Secara sembunyi-sembunyi saya memfotonya , yang tidak ada fotonya I'm sorry





      








                                                     Itulah foto-foto yang saya dapat dari kelas bilingual sayang, papparazinya jelek hahahaha  :)
                
kedua teman ini adalah teman SD saya they are my close friends!!!

MGS

lihat teman-teman saya saat melaksanakan tugas sebagai anggota MGS. lucu kann....